PESAWARAN Lampung-
Sumutglobalnews.com
Ketua Partai NasDem Kabupaten Pesawaran, M. Nasir menegaskan kembali komitmen dan keseriusannya untuk maju kembali pada perhelatan Pemilukada Pesawaran ,yang akan dilaksanakan serentak pada November 2024 mendatang.
Dia juga menegaskan tentang kesiapannya untuk maju menjadi Calon Wakil Bupati mendampingi mantan Bupati Pesawaran, Aries Sandi Darma Putra pada kontestasi Pilbub 2024 tersebut.
” Ya, Demi untuk menjaga Demokrasi tetap eksis di kabupaten ini, saya siap maju menjadi calon mendamping Aries Sandi, yang maju sebagai Calon Bupati Pesawaran, masa bakti 2024- 2029, ucap Nasir, usai pertemuan dengan Kapolres Pesawaran, AKBP Maya Henny Hitijahubessy, di Kantor NasDem Pesawaran, Jumat (14/6/24)
Dikatakan Nasir, perlunya penegasan terhadap pencalonannya tersebut, dilandasi atas perkembangan politik terkini, yang terjadi di Pesawaran.
Sebab menurut analisa dan penilaiannya, Pilkada Pesawaran sangat di mungkinkan hanya akan diikuti oleh satu pasangan calon saja melawan kotak kosong.
” Nah, kondisi seperti itu, sangat tidak bisa kita terima, dan harus kita cegah, karena selain tidak demokratis, juga akan menciderai dan menyumbat kebebasan masyarakat dalam menentukan hak pilihnya,” terangnya
Terhadap kesiapan dirinya untuk maju mendampingi Aries Sandi, Nasir mengatakan apa yang sedang dan akan dilakukan pihaknya, semua masih bisa berubah dan berjalan secara dinamis sesuai perkembangan dan pilihan yang terbaik.
” Kita fleksibel saja, kita berikan keleluasaan kepada Cabub Aries Sandi, untuk memilih calon pendampingnya dari kader terbaik partai kita, toh di partai ini, selain saya, masih ada Eriawan dan dua kader terbaik partai, yang memang telah terdaftar maju sebagai calon untuk kursi calon wakil bupati Pesawaran,” ujar Nasir.
Sedang, lanjut Nasir, terkait Aries Sandi yang menjadi pilihannya, Nasir meyakini selain kemungkinan untuk menang lebih besar, juga melihat kapasitas dan pengalamannya sebagai mantan Bupati, yang sudah banyak memberikan sumbangsihnya untuk kemajuan Pesawaran.
Tidak itu saja lanjut Nasir, selain harus menang , juga historis politik dan hasilnya, yang didapat dari setiap kontestasi Pemilihan Bupati sebelumnya, yang dilaksanakan di Kabupaten ini, juga menjadi pertimbangan.
” Sebagai contoh, yang terjadi Pada Pilbub Pesawaran 2015- 2020, Kita gabung sama Dendi, Aries Sandi kalah, kemudian Pilbub 2020- 2024, saat itu Aries Sandi, yang tadinya bergabung dengan kita, tiba- tiba menyeberang mendukung Dendi, hasilnya kita kalah. Nah, sekarang, 2024- 2029 Aries – Nasir bergabung, giliran kita kalahkan Dendi,” pungkasnya (rid/Zul )