Langkat,Sumutglobalnews.com
Gerakan Pramuka ini menjadi wadah agar para warga binaan pemasyarakatan (WBP) bisa menjadi mandiri, terampil, disiplin dan berprestasi yang nnti nya bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari – hari.

Kepala Lapas Pemuda Langkat, Bapak Raymon Andika Girsang, mengatakan pembentukan gugus depan (Gudep) Pramuka Lapas pemuda langkat sebelumnya memang sudah pernah ada, namun vakum dikarenakan beberapa faktor, di antaranya pandemi COVID-19 yang telah menerpa beberapa tahun terakhir. “Kini kembali diaktifkan agar Kwarcab langkat Pramuka mampu memberikan kontribusi berupa pembinaan kepada Warga Binaan lapas pemuda langkat.
“Adapun tujuan utama dari diaktifkannya kembali gerakan Pramuka Lapas pemuda langkat untuk membentuk karakter, kedisiplinan para Warga Binaan, dan meningkatkan prinsip dasar pemasyarakatan 3+1, Deteksi Dini, Berantas Peredaran Narkotika, Sinergitas dan Back to Basics masih menjadi senjata utama mewujudkan pelaksanaan pemasyarakatan Maju dan PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif) sesuai arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan.

“Program pelaksanaan Prinsip Dasar Pemasyarakatan (Back to Basics adalah sebuah program yang berfungsi untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan dengan strategi yang mengarah langsung pada pelaksanaan tugas pemasyarakatan guna mewujudkan Pemasyarakatan PASTI,” ucap Kalapas.
Sementara itu, Pelatih Pramuka Kwarcab Langkat, Bapak Rudi, mengatakan bahwa dibentuknya gugus depan di Lapas Pemuda Langkat ini diharapkan dapat membentuk karakter dan kedisiplinan para warga binaan agar mereka kembali ke masyarakat dengan memiliki kepribadian yang baik